Search
Latest topics
Jumlah Pengunjung
Statistics
We have 55 registered usersThe newest registered user is zerxewei
Our users have posted a total of 862 messages in 154 subjects
hari tgl 16-17 okt 2009
Page 1 of 1
hari tgl 16-17 okt 2009
Pada tanggal khususnya 16 oktober 2009 di dunia memperingati hari pangan sedunia yang ke XXIX
Maksudnya diadakan hari tersebut adalah sebagai berikut:
MEMPERINGATI HARI PANGAN SEDUNIA
MEMANTAPKAN KETAHANAN PANGAN
Memantapkan ketahanan pangan, itu sangat penting. Mengingat kondisi ketahanan pangan yang sudah membaik membutuhkan sentuhan-sentuhan pematangan. Dimasa yang akan datang, prestasi yang lebih baik, misalnya swasembada pangan, dapat diraih. Tak banyak daerah yang sudah sampai pada taraf swasembada pangan. Namun, itu adalah capaian yang diharapkan bisa kita raih dalam rentang waktu yang tak terlalu lama lagi.
Ketahanan pangan merupakan pilar utama pembangunan suatu bangsa. Jika ketahanan pangan sudah matang dan mantap, maka pembangunan sisi kehidupan yang lain akan dengan mudah dapat digerakkan. Karena itu, ketahanan pangan menjadi benteng pertahanan bagi kemajuan suatu bangsa.
Untuk mencapai ketahanan pangan, tentu tidaklah mudah. Butuh kerja keras. Komitmen serta kebijakan yang lebih berpihak pada rakyat banyak. Dan sesungguhnya, sudah banyak daerah-daerah yang sudah memulai langkah menuju ketahanan pangan tersebut. Program-program di daerah yang dengan keseriusannya telah membangun kultur pertanian yang kokoh diyakini menjadi fondasi dalam membangun ketahanan pangan nasional.
Propinsi Sumatera Utara, memiliki potensi yang besar untuk mewujudkan ketahanan pangan. Sebagai contoh, Pemerintah Propinsi Sumatera Utara pada beberapa waktu yang lalu sudah menetapkan target penambahan produksi gabah untuk tahun 2007 sebanyak 80 ribu ton. Target ini dibuat dengan berpedoman pada produksi gabah dalam beberapa tahun terakhir ini sudah menunjukkan peningkatan yang signifikan.
Melalui penetapan target tersebut, diharapkan kantong-kantong produksi bahan-bahan pangan dapat bergerak secara maksimal. Diharapkan, hal yang sama juga dilakukan untuk jenis sumber pangan yang lain. Untuk itu, perlu kerjasama lintas sektoral dan lintas kabupaten/kota. Misalnya dengan perbaikan irigasi akan diperoleh pengairan (irigasi) yang cukup. Pemerintah daerah, sudah menetapkan andalan untuk memproduksi gabah. Sampai saat ini tercatat ada 15 kabupaten. Daerah-daerah ini diharapkan akan menjadi sentra penghasil gabah di Propinsi Sumatera Utara.
Jika produksi gabah di daerah ini sudah meningkat, tentu lazimnya akan membawa kebahagiaan bagi masyarakat (petani). Akan tetapi, hal ini bukanlah menjadi sebuah aksioma. Sesuatu yang mutlak terjadi. Sebab, sekalipun produksi gabah sudah meningkat, dan bahkan melampaui target tersebut, tidak serta merta akan meningkatkan pendapatan petani. Katakanlah, karena harga gabah yang tak sesuai dengan biaya untuk memproduksinya.
Perihal pengontrolan harga inilah yang penting kita pikirkan. Inpres No 13 tahun 2005 yang mengatur soal harga beli maksimal gabah kering harus dijadikan sebagai pedoman bagi para petani dan pembeli gabah, termasuk Badan Urusan Logistik (Bulog). Jangan pula ada penetapan harga sesuka hati, apalagi di bawah harga pasar. Ke depan, dalam membangun ketahanan pangan, maka mitra strategis antara pemerintah melalui instansi terkait dengan para petani harus dijalin dengan mantap. Demikian juga dengan nasib petani yang harus tetap dipikirkan. Kesejahteraan mereka harus ditingkatkan. Salah satu caranya adalah dengan menjaga stabilitas harga gabah serta membantu petani dalam meningkatkan produksi gabahnya.
Kesemuanya ini membuat posisi petani menjadi amat sulit. Dia sudah menggantungkan hidupnya ke sektor pertanian, sementara di sisi lain, hasil pertanian tersebut belum mampu menjamin kelangsungan hidupnya. Produksi hasil pertanian mereka harus dipacu. Harga-harga harus distabilkan. Mata rantai penderitaan harus diputus. Disinilah peran pemerintah, mulai dari pemerintah daerah hingga pusat, diharapkan agar bekerja lebih maksimal, terkhusus dalam mengatasi penyaluran pupuk bersubsidi.
Peringatan hari pangan se-dunia tahun 2007 harus dijadikan sebagai momentum untuk memantapkan langkah dalam mewujudkan ketahanan pangan. Mari kita bangun benteng bangsa ini melalui ketahanan pangan.
HIDUP PETANI !!!!!!!!
Maksudnya diadakan hari tersebut adalah sebagai berikut:
MEMPERINGATI HARI PANGAN SEDUNIA
MEMANTAPKAN KETAHANAN PANGAN
Memantapkan ketahanan pangan, itu sangat penting. Mengingat kondisi ketahanan pangan yang sudah membaik membutuhkan sentuhan-sentuhan pematangan. Dimasa yang akan datang, prestasi yang lebih baik, misalnya swasembada pangan, dapat diraih. Tak banyak daerah yang sudah sampai pada taraf swasembada pangan. Namun, itu adalah capaian yang diharapkan bisa kita raih dalam rentang waktu yang tak terlalu lama lagi.
Ketahanan pangan merupakan pilar utama pembangunan suatu bangsa. Jika ketahanan pangan sudah matang dan mantap, maka pembangunan sisi kehidupan yang lain akan dengan mudah dapat digerakkan. Karena itu, ketahanan pangan menjadi benteng pertahanan bagi kemajuan suatu bangsa.
Untuk mencapai ketahanan pangan, tentu tidaklah mudah. Butuh kerja keras. Komitmen serta kebijakan yang lebih berpihak pada rakyat banyak. Dan sesungguhnya, sudah banyak daerah-daerah yang sudah memulai langkah menuju ketahanan pangan tersebut. Program-program di daerah yang dengan keseriusannya telah membangun kultur pertanian yang kokoh diyakini menjadi fondasi dalam membangun ketahanan pangan nasional.
Propinsi Sumatera Utara, memiliki potensi yang besar untuk mewujudkan ketahanan pangan. Sebagai contoh, Pemerintah Propinsi Sumatera Utara pada beberapa waktu yang lalu sudah menetapkan target penambahan produksi gabah untuk tahun 2007 sebanyak 80 ribu ton. Target ini dibuat dengan berpedoman pada produksi gabah dalam beberapa tahun terakhir ini sudah menunjukkan peningkatan yang signifikan.
Melalui penetapan target tersebut, diharapkan kantong-kantong produksi bahan-bahan pangan dapat bergerak secara maksimal. Diharapkan, hal yang sama juga dilakukan untuk jenis sumber pangan yang lain. Untuk itu, perlu kerjasama lintas sektoral dan lintas kabupaten/kota. Misalnya dengan perbaikan irigasi akan diperoleh pengairan (irigasi) yang cukup. Pemerintah daerah, sudah menetapkan andalan untuk memproduksi gabah. Sampai saat ini tercatat ada 15 kabupaten. Daerah-daerah ini diharapkan akan menjadi sentra penghasil gabah di Propinsi Sumatera Utara.
Jika produksi gabah di daerah ini sudah meningkat, tentu lazimnya akan membawa kebahagiaan bagi masyarakat (petani). Akan tetapi, hal ini bukanlah menjadi sebuah aksioma. Sesuatu yang mutlak terjadi. Sebab, sekalipun produksi gabah sudah meningkat, dan bahkan melampaui target tersebut, tidak serta merta akan meningkatkan pendapatan petani. Katakanlah, karena harga gabah yang tak sesuai dengan biaya untuk memproduksinya.
Perihal pengontrolan harga inilah yang penting kita pikirkan. Inpres No 13 tahun 2005 yang mengatur soal harga beli maksimal gabah kering harus dijadikan sebagai pedoman bagi para petani dan pembeli gabah, termasuk Badan Urusan Logistik (Bulog). Jangan pula ada penetapan harga sesuka hati, apalagi di bawah harga pasar. Ke depan, dalam membangun ketahanan pangan, maka mitra strategis antara pemerintah melalui instansi terkait dengan para petani harus dijalin dengan mantap. Demikian juga dengan nasib petani yang harus tetap dipikirkan. Kesejahteraan mereka harus ditingkatkan. Salah satu caranya adalah dengan menjaga stabilitas harga gabah serta membantu petani dalam meningkatkan produksi gabahnya.
Kesemuanya ini membuat posisi petani menjadi amat sulit. Dia sudah menggantungkan hidupnya ke sektor pertanian, sementara di sisi lain, hasil pertanian tersebut belum mampu menjamin kelangsungan hidupnya. Produksi hasil pertanian mereka harus dipacu. Harga-harga harus distabilkan. Mata rantai penderitaan harus diputus. Disinilah peran pemerintah, mulai dari pemerintah daerah hingga pusat, diharapkan agar bekerja lebih maksimal, terkhusus dalam mengatasi penyaluran pupuk bersubsidi.
Peringatan hari pangan se-dunia tahun 2007 harus dijadikan sebagai momentum untuk memantapkan langkah dalam mewujudkan ketahanan pangan. Mari kita bangun benteng bangsa ini melalui ketahanan pangan.
HIDUP PETANI !!!!!!!!
akiraboyz[admin]- Admin
- Posts : 274
point : 5835
Reputation : 4
Join date : 2009-08-21
Age : 33
Location : Indonesia
Character Sheet
Character NAME: AkiraBoyZ
Health:
(9989787/1000000)
Job: Magician FREELAX
Page 1 of 1
Permissions in this forum:
You cannot reply to topics in this forum
Wed Oct 06, 2010 5:47 pm by baale101
» FOR SALE APPLE IPHONE 4 32GB FOR JUST $340USD
Sat Sep 04, 2010 9:49 am by baale101
» Hal2 Lucu&Aneh dalam Kehidupan Facebook -Nyata
Thu Apr 22, 2010 1:58 am by cemploen
» Perbedaan Windows 7 dan windows vista
Tue Nov 17, 2009 9:48 am by akiraboyz[admin]
» hari tgl 16-17 okt 2009
Sat Oct 17, 2009 11:32 am by akiraboyz[admin]
» [PIC]Temukan Sifat-sifatmu disini berdasarkan karakteristik
Fri Oct 16, 2009 10:46 am by akiraboyz[admin]
» Planet Nibiru (X) Dan Dark Sun sumber bencana
Thu Oct 15, 2009 11:23 pm by giganticskies
» TRIK Jitu Mendapatkan CEWEk
Thu Oct 15, 2009 9:58 am by akiraboyz[admin]
» [Alami Tanpa Obat]Diet berdasarkan golongan darah
Thu Oct 15, 2009 7:58 am by akiraboyz[admin]